[ad_1]
Kegiatan BBM Belajar Bersama di Museum “Mengenal Ruang Koleksi Museum Negeri Mpu Tantular”, Kamis (24/11/2022). Plt. Kepala Museum Negeri MPU Tantular Ali Ma’ruf, S. Sos., MM. Penanggung Jawab Kegiatan menyatakan, sasaran kegiatan ini untuk menanamkan nilai-nilai sejarah warisan budaya bangsa kepada generasi muda dan wujud upaya bentuk pelestarian bentuk dan hasil budaya masa lalu. Kegiatan ini menghadirkan para narasumber : Firdaus Sulistijawan, S. Sos., MP SSp (Kepala UPT Rehabilitasi Sosial Bina Netra Malang), Anantya Wulandari, S. Sos., M. Si (UPT Rehabilitasi Bina Netra Malang), Acep Ovel Novari Beny (Ketua Divisi Disabilitas Laboratotium Lex Order/ Dosen Pendidikan Luar Biasa) UNESA.
Plt Kadisbudpar Jatim, Sinarto, S.Kar, MM dalam amanat yang disampaikan Plt. Kepala Museum Negeri MPU Tantular Ali Ma’ruf, S. Sos., MM. menyambut baik UPT Museum Negeri MPU Tantular, menyelenggarakan kegiatan ini.
“Dimana ada upaya agar museum tidak membedakan antara masyarakat pada umumnya dan penyandang disabilitas dalam mendapatkan fasilitas pelayanan publik yang sudah disiapkan sejak tahun 2006 dengan menyajikan sebuah ruang khusus yang disesain dengan menyajikan koleksi-koleksi museum yang dilengkapi dengan informasi deskripsi koleksi dengan menggunakan huruf braille,” ungkapnya.
Pada Tahun 2006 Museum Mpu Tantular menyediakan Ruang Pameran Tuna Netra dengan menyajikan sebuah ruang khusus yang diperuntungkan bagi penyandang disabilitas tuna netra sekaligus dapat dinikmati oleh masyarakat pada umumnya. Dimana didalam ruang tersebut terdapat disajikan benda-benda koleksi museum seperti benda cagar budaya, arkeologi dan teknologi yang di lengkapi degan informasi koleksi menggunakan huruf braille.
Adanya museum yang bersifat inklusif bagi penyandang disabilitas merupakan salah satu bentuk perwujudan dari Convention On The Rights Of Persons With Disabilities (CRPD) yag dicanangkan oleh perseikatan bangsa-bangsa (PBB).
[ad_2]
BACA Selengkapnya KLIK DISNI