HALLOKAMPUS.COM – Kelurahan Trimulyo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang menjadi wilayah yang hingga hari ini masih tergenang banjir akibat dampak cuaca ekstrem sejak Rabu (13/3/2024),
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto juga mengunjungi Kelurahan Trimulyo, Minggu (17/3)/2024).
Wilayah Kelurahan Trimulyo memang sudah menjadi langganan banjir setiap tahunnya.
Selain itu, jika sudah banjir, maka genangan air di kawsssn tersebut akan lama surutnya
Baca Juga:
Sebanyak 6 Tanggul Sungai Wulan Jebol, Akibatkan 11 Kecamatan di Kabupaten Demak Terendam Banjir
Banjir dan Longsor di Provinsi Sumatera Barat, Sebanyak 19 Orang Meninggal Dunia dan 7 Orang Hilang
Masyarakat setempat yang dikonfirmasi oleh BPBD Kota Semarang, menyampaiksn hal tersebut.
Sementara wilayah lain yang terdampak banjir sudah mulai surut dan tidak ada lagi genangan air.
Baca artikel lainnya di sini : Korban Banjir Kota Semarang Masih di Pengungsian, BNPB.Serahkan Bantuan Logistik dan Peralatan
Menurut hasil analisa Badan Geologi, hal itu disebabkan karena wilayah tersebut berada di bawah permukaan laut.
Baca Juga:
450 Warga Cilacap Sempat Mengungsi Akibat Sungai Cimeneng Meluap, Kini Banjir Berangsur Surut
Kini Banjir Berangsur Surut, 450 Warga Cilacap Sempat Mengungsi Akibat Sungai Cimeneng Meluap
Sungai Ulu Wolo Meluap dan Tanggul Jebol Akibatkan Banjir di Kabupaten Kolaka, 1.263 Rumah Terendam
Artinya daratannya lebih rendah dari permukaan laut karena dipengaruhi fenomena land subsidence atau penurunan tanah
Lihat juga konten video, di sini : Hujan dengan Intensitas Tinggi, Sebanyak 4 Kecamatan Terendam Banjir di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat
Sehingga menurut Kepala BNPB, ketika daerah itu tergenang air, maka satu-satunya solusi adalah menyedot genangan menggunakan bantuan pompa.
“Ini kan lebih rendah dari laut. Tentu saja kalau dibiarkan kan tidak bisa airnya keluar sendiri. Harus disedot menggunakan pompa,” kata Suharyanto.
Baca Juga:
Terdampak Gempa 4.8 Sumedang, BNPB Ingatkan Dana Stimulan untuk Bangun 1462 Rumah yang Rusak
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
5 Orang Jadi Korban Tanah Longsor di Kota Subulussalam, Tim Gabungan Masih Cari 3 Orang Hilang
Suharyanto melakukan peninjauan operasional pompa penyedot air, untuk menguras genangan banjir di wilayah Kelurahan Trimulyo,***
Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional dari Jawa Tengah, Hellojateng.com
Sempatkan juga untuk. membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Lingkarnews.com dan Infofiasial.com
Untuk kebutuhan publikasi press release di portal berita ini, atau serentak di puluhan media online lainnya, dapat menghubungi (WhatsApp) Jasasiaranpers.com:
08531 555 7788, 08781 555 7788, 08191 555 7788, 0811 115 7788.