Inilah Profil Pimpinan Baru Fakultas dan Lembaga UIN Jakarta | Hallo Kampus

Gedung Rektorat, BERITA UIN Online— Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar MA Ph.D, telah menunjuk pimpinan 12 fakultas dan dua lembaga. Seluruhnya telah dikukuhkan dalam proses pelantikan yang berlangsung di Auditorium Harun Nasution, Rabu (5/4/2023) lalu.

Di tingkat dekanat, ke-12 pimpinan fakultas itu adalah Siti Nurul Azkiyah Ph.D (FITK), Dr. Ade Abdul Hak, S.Ag., S.S., M.Hum. (FAH), Prof. Ismatu Ropi Ph.D (FU), Dr. Muhammad Maksum (FSH), dan Dr. Gun Gun Heryanto (FIDIKOM). Lalu, Dr. Yuli Yasin (FDI) dan Dr. Yunita Faela Nisa (F. Psikologi).

Selanjutnya Prof. Dr. Ibnu Qizam (FEB), Husni Teja Sukmana Ph.D (FST), dan Dr. Zilhadia (Fikes). Dua lainnya, Prof. Dr. Dzurriyatun Toyibah (FISIP) dan Dr. dr. Achmad Zaki, M.Epid., Sp.OT. FICS (Fakultas Kedokteran).

Untuk pimpinan Sekolah Pascasarjana, Rektor sebelumnya telah mengangkat Prof. Dr. Zulkifli menjadi Direktur yang baru. Selain itu, Rektor juga mengangkat Yusuf Rahman Ph.D sebagai Wakil Direktur SPs.

Selain mengangkat pimpinan fakultas dan Sekolah Pascasarjana, Rektor juga mengangkat pimpinan dua lembaga UIN Jakarta. Keduanya, Prof. Amelia Fauzia MA Ph.D (LP2M) dan Dr. Khamami MA (LPM).

Siti Nurul Azkiyah ditunjuk menggantikan Dekan FITK sebelumnya Dr. Sururin MA yang dipercaya menjabat Wakil Kordinatorat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (Kopertais) Wilayah 1 DKI Jakarta dan Banten. Sebelumnya, Siti Nurul Azkiyah memimpin Pusat Pengembangan Bahasa atau PPB UIN Jakarta selama dua periode, periode 2015-2019 dan 2019-2023.

Selain itu, Siti Nurul Azkiyah berkegiatan sebagai Ketua Konsorsium Pusat Bahasa PTKI se-Indonesia. Beberapa jabatan lain yang pernah dan masih diembannya yaitu Koordinator Gender, Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA), 2013-2015, Editor in Chief Indonesian Journal of English Education (IJEE), 2013-sekarang, Pengurus Center for Students with Special Nerds (CSSN), 2017-sekarang, dan Wakil Koordinator TEFLIN Chapter DKI Jakarta, 2021-2024.

Sebagai pendidik, Azkiyah mengajar di Magister Pendidikan Bahasa Inggris FITK dengan mengampu sejumlah mata kuliah seperti Cross Cultural Understanding, Material Development in ELT, Academic Writing, dan Teaching English for Academic Purposes. Berbagai karya akademiknya bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=DFdYMAIAAAAJ&hl=en&oi=sra.

Siti Nurul Azkiyah menamatkan pendidikan sarjana dari IKIP Malang setelah selesai belajar di MAN Denanyar Jombang. Berbekal beasiswa, ia melanjutkan pendidikan magister dan doktor di University of York dan University of Groningen.

Ade Abdul Hak, diangkat menjadi dekan salahsatu fakultas tertua UIN Jakarta menggantikan dekan sebelumnya, Saeful Umam Ph.D. Ia sebelumnya merupakan Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan dan Alumni FAH periode 2019-2023.

Sebagai pendidik, Ade merupakan Lektor Kepala yang mengampu mata kuliah Islam dan Ilmu Pengetahuan, Teori Kepustakaan, Metode Penelitian Kuantitatif, Statistik, Contemporary Issues of Islamic Libraries, dan Philosophical and Theoretical Aspect of Library and Information Science. Selain mengajar, Ade juga aktif melakukan riset dan publikasi yang bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=a8VhgE4AAAAJ&hl=en.

Di luar kegiatan mengajar dan riset, Ade juga aktif dalam profesi kepustakaan seperti Konsultan Perpustakaan Badan Informasi Geospasial, Kepala Perpustakaan FEB UIN Jakarta. Ade menamatkan pendidikan sarjana Pendidikan Bahasa Inggris IAIN Jakarta, Sarjana dan Magister Ilmu Perpustakaan dari Universitas Indonesia, dan Doktor Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung.

Prof. Ismatu Ropi diangkat menggantikan Dekan FU sebelumnya, Yusuf Rahman Ph.D yang dipercaya menjabat Wakil Direktur SPs UIN Jakarta. Guru Besar Perbandingan Agama ini memiliki pengalaman sebagai Direktur Eksekutif Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta, lembaga riset yang banyak melakukan kajian kehidupan sosial keagamaan Islam di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara lainnya.

Peraih penghargaaan Ann Bates untuk disertasi terbaik ANU dalam Kajian Indonesia 2012 atas disertasinya “The Politics of Regulating Religion: State, Civil Society and the Quest for Religious Freedom in Modern Indonesia” mengajar di Fakultas Ushuluddin sekaligus SPs UIN Jakarta. Beberapa mata kuliah yang diampunya Theories and Methods in the Studies of Religion; Religious Movement, Radicalism and Terrorism; Islam, Peace, and Conflict Resolution, dan lainnya.

Selain mengajar dan memimpin lembaga riset, Ismatu Ropi banyak melakukan riset dan publikasi karya akademik mandiri. Berbagai publikasi risetnya bisa diakses di https://scholar.google.com/citations?user=JaR8YccAAAAJ&hl=en.

Dewan Penasihat (Majlis Tausiyah) di Pondok Pesantren Daar el-Qolam Gintung, Tangerang Banten ini menamatkan program doktroralnya dari School of Culture, History, and Language ANU College of Asia and the Pasific, the Australian National University (ANU) pada 2012. Sebelumnya, ia meraih gelar Master of Arts (MA) dari the Institute of Islamic Studies Faculty of Graduate Studies and Researches McGill University Canada (1998) dan sarjana Perbandingan Agama IAIN Jakarta (1993).

Di Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), Rektor mengangkat Dr. Muhamad Maksum, SH., M.A., MDC., menggantikan Prof. Dr. KH. Ahmad Tholabi Kharlie, S.H., MA., M.H. yang diangkat menjadi Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Jakarta periode 2023-2027. Sebelumnya, Maksum menjabat Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum salah satu fakultas tertua UIN Jakarta ini.

Sebagai pendidik, Maksum merupakan Lektor Kepala pada Magister Hukum Ekonomi Syariah. Ia juga turut mengajar di SPs UIN Jakarta. Beberapa mata kuliah yang diampunya antara lain Comparative Studies on Islamic Economics in The Muslim World, Islamic Economics in the Muslim World: A Comparative Study, Fiqh Mu’amalat on Banking and Finance, dan lainnya.

Selain mengajar dan turut mengelola fakultas, Maksum terlibat aktif dalam riset dan publikasi karya akademik berupa buku dan artikel jurnal. Sebagian karya akademiknya bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=zRIGK8UAAAAJ&hl=en.

Maksum menamatkan pendidikan sarjana di Fakultas Syariah dan Hukum, sedang magister dan doktor diraihnya di SPs UIN Jakarta. Seluruhnya spesialisasi bidang hukum Islam bidang ekonomi syariah.

Gun Gun Heryanto dipercaya Rektor menduduki jabatan Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi menggantikan pejabat sebelumnya Suparto M.Ed Ph.D. Ia berpengalaman mengelola lembaga kajian komunikasi politik dan asosiasi ilmuwan komunikasi politik.

Beberapa jabatan profesionalnya seperti Direktur The Political Literacy Institute Jakarta, lembaga yang mengkampanyekan pengarusutamaan literasi politik terutama di kalangan kaum muda. Ia juga menjadi Presidium Asosiasi Ilmuan Komunikasi Politik Indonesia (AIKPI) dan Ketua Dewan Pembina Pengurus Pusat Asosiasi Komunikasi Penyiaran Islam Seluruh Indonesia (ASKOPIS).

Sebagai pendidik, Gun Gun merupakan Lektor Kepala pada Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam FIDIKOM dan turut mengajar di SPs UIN Jakarta. Beberapa mata kuliah yang diampunya yaitu Da’wah, Media and Politics; Da’wah, Social and Cultural Communication; Media dan Perubahan Sosial Politik; Sosiologi Komunikasi Massa dan lainnya.

Pendidikan kelahiran Cianjur 1976 lalu ini menamatkan Program Doktor Ilmu Komunikasi UNPAD Bandung  (2013) dengan menulis disertasi ‘Konvergensi Simbolik  dalam Komunikasi Politik di Era Pemerintahan SBY-Boediono dalam Kasus Century di Situs Jejaring Sosial dan Weblog Interaktif’. Sebelumnya, ia menamatkan magister Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (2003) dan Sarjana Komunikasi dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Ia juga mengikuti shortcourse di Georg-August Universitat (2010), Max Planck Institute, Jerman (2010), dan di Western Sydney University, Australia (2014).

Selain mengajar, Gun Gun banyak sering diundang memberikan ulasan komunikasi politik di berbagai media di tanah air. Ia juga aktif menulis karya ilmiah berupa buku-buku komunikasi politik dan riset terpublikasi di berbagai jurnal, diantaranya bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=-_iGluoAAAAJ&hl=en.

Untuk Fakultas Dirasat Islamiyah, Rektor mengangkat Yuli Yasin menjabat fakultas dengan kurikulum Universitas al-Azhar Mesir ini, menggantikan dekan sebelumnya Dr. KH. Syairozi Dimyathi. Yuli sendiri sebelumnya merupakan Wakil Dekan Bidang Akademik.

Yuli merupakan Lektor Kepala pada Magister Dirasat Islamiyah dengan konsentrasi bidang ilmu Syariah Islam sekaligus turut menjadi pengajar SPs UIN Jakarta. Beberapa mata kuliah yang diampunya seperti Fiqh al-Kitab wa al-Sunnah; Nidzam al-Usrah fi al-Islam; Fiqh Mazhab; Contemporary Fatwas in the Muslim World; Thematic Study of Hadith; dan lainnya.

Yuli aktif mempublikasikan karya-karya akademiknya yang bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=pcT-x4UAAAAJ&hl=id. Selain itu, ia juga banyak diundang untuk memberikan presentasi dan ceramah keagamaan.

Yuli Yasin menamatkan seluruh pendidikan sarjana hingga doktornya di Kairo Mesir. Ia lulus dari Fakultas Syariah Islam Universitas al-Azhar (1997), Magister Syariah Islam Universitas Kairo (2004), dan Doktor Syariah Islam Universitas Darul Ulum Kairo (2015). Ia menulis disertasi doktor “Musykilat al-waqf fi Indonesia wa hululuha al-syar’iyyah (Problematika Wakaf di Indonesia dan Solusinya Menurut Syariah Islam)” di bawah bimbingan Prof. Dr. Muhammad al-Sayyid al-Dosoki guru besar ilmu syariah di Univ. Kairo dan Prof. Dr. Khuzaimah Tauhid Yango (Indonesia).

Yunita Faela Nisa dipercaya memimpin Fakutas Psikologi sebagai dekan masa jabatan 2023-2027 menggantikan dekan sebelumnya Dr. Zahrotun Nihayah. Ia sebelumnya merupakan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Psikologi periode 2019-2023. Ia juga pernah menjabat Kepala Laboratorium Psikologi (2008-2012) dan Ketua Jurusan Magister Psikologi (2015-2019).

Lektor Kepala pada Magister Psikologi ini menekuni spesialisasi rumpun Ilmu Psikologi Sosial dan Organisasi. Selain di Fakultas Psikologi, ia turut mengajar di SPs UIN Jakarta. Beberapa mata kuliah yang diampunya yaitu Statistik untuk Penelitian Psikologi, Psikologi Eksperimen, Dasar-Dasar Intervensi Psikologi non-Klinis, M.A. Research Methdology dan Ph.D Research Methodology. 

 Selain sibuk dalam manajemen fakultas sekaligus mengajar, Yunita tetap aktif dalam melakukan riset dan publikasi. Ia tercatat menjadi koordinator peneliti “Sikap Keberagamaan pada Guru PAI” (PPIM, 2016), koordinator survei nasional “Sikap Keberagamaan Siswa/Mahasiswa dan Guru/Dosen di Indonesia” (PPIM, 2017), koordinator survei nasional PPIM tentang “Keberagamaan Guru Sekolah/Madrasah di Indonesia” (PPIM, 2018),  koordinator pada survei “Kebinekaan di Menara Gading: Toleransi Beragama di Perguruan Tinggi” (PPIM, 2020), dan koordinator riset “Pandangan Siswa Indonesia tentang Agama, Pandemi, dan Bencana” (PPIM, 2021).

Berbagai karya akademik berupa buku dan jurnal ditulisnya dan sebagian diantaranya bisa diakses di https://scholar.google.com/citations?user=YIpig10AAAAJ&hl=en. Yunita menempuh pendidikan sarjana hingga doktor Psikologi di Universitas Indonesia.

Di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Rektor mengangkat Prof. Dr. Ibnu Qizam, SE., M.Si., Ak., CA  sebagai dekan periode 2023-2027, menggantikan Prof. Dr. Amilin, S.E.Ak., M.Si., CA., QIA., BKP., CRMP. Ia merupakan Guru Besar bidang Ilmu Akuntansi Keuangan.

Ibnu Qizam tercatat berpengalaman dalam sejumlah jabatan struktural universitas. Ia pernah menjabat Ketua Prodi Ekonomi Islam Fakultas Syarah UIN Sunan Kalijaga, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kaligaja, dan Kepala Satuan Pengawas Internal kampus yang sama.

Sebagai pengajar Ibnu Qizam mengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta SPs UIN Jakarta. Ia mengampu sejumlah mata kuliah ekonomi seperti Metodologi Penelitian Perbankan dan Keuangan Islam, Manajemen Risiko dan Good Governance Keuangan Islam, Sistem Pengendalian Manajemen, Teori Akuntansi dan lainnya.

Di sela kesibukannya dalam manajemen kampus dan mengajar, Ibnu Qizam aktif melakukan riset dan publikasi karya-karya akademik. Sebagian dari karya-karya akademiknya bisa diakses di https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=2zO8UAIAAAAJ.

Ibnu Qizam tercatat menyelesaikan pendidikan Diploma III Akuntansi di Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta, lalu sarjana hingga doktor akuntansi yang ditempuhnya dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Ia juga meraih Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Untuk Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Rektor mengangkat Husni Teja Sukmana Ph.D sebagai dekan periode 2023-2027 menggantikan dekan periode sebelumnya Ir. Nashrul Hakiem M.T. Ph.D. Lektor Kapala pada Prodi Teknik Informatika FST yang berpengalaman memimpin Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data UIN Jakarta.

Husni banyak terlibat dalam asosiasi profesional. Ia misalnya dipercaya menjadi Sekretaris Jenderal Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer atau Aptikom periode 2022-2026. Selain itu, ia pernah dipercaya memimpin Institut Sains dan Bisnis Atma Luhur, Pangkal Pinang, Bangka Belitung.

Sebagai pengajar, ia memiliki spesialisasi bidang ilmu komputer. Beberapa mata kuliah yang diampunya antara lain Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi, Analisis dan Perancangan Sistem, Technopreneurship, Manajemen Proyek Teknologi Informasi, Proyek Perangkat Lunak, dan Dasar-Dasar Pemrograman.

Selain itu, Husni juga aktif melakukan riset dan publikasi karya-karya akademik berupa buku dan artikel jurnal. Sebagian diantara karyanya bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=Sx_kXVgAAAAJ&hl=en.

Akademisi yang menempuh pendidikan dasar dan menengahnya di Palembang ini melanjutkan Sarjana Ilmu Komputer Universitas Indonesia (2001). Sedang pendidikan magister dan doktornya diselesaikan di Sunmoon University, Korea Selatan, masing-masing tahun 2005 dan 2009.

Untuk Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes), Rektor tetap mempertahankan Dr. Zilhadia M.Si Apt untuk kembali memimpin Fikes sepanjang 2023-2027. Sebelumnya, Zilhadia memimpin Fikes sejak 2019 lalu.

Sebagai pengajar, Zilhadia merupakan Lektor Kepala yang mengampu sejumlah mata kuliah bidang farmasi. Beberapa diantaranya, Audit Internal Obat Halal; Sistem Jaminan Produk Halal; Kehalalan Obat dan Kosmetik; Analisis Obat, Makanan dan Kosmetik Halal; dan Praktikum Analisis Obat Makanan dan Kosmetik Halal.

Sebagai akademisi, Zilhadia juga aktif melakukan riset untuk publikasi ilmiah dan temuan. Puluhan artikelnya terpublikasi di berbagai jurnal nasional internasional dan bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=TxPUWOvuPqsC&hl=id. Sedang untuk temuan, Zilhadia berhasil mematenkan sejumlah inovasi Gelatin untuk produk obat-obatan.

Setelah menamatkan pendidikan dasar dan menengah di kota kelahirannya, Padang, Sumatera Barat, Zilhadia menempuh pendidikan sarjana farmasi dari Universitas Andalas Padang. Selanjutnya, ia menempuh pendidikan magister dan doktor farmasi dari Universitas Indonesia.

Untuk Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Rektor melantik Prof. Dr. Dzurriyatun Toyibah MA sebagai dekan periode 2023-2027, menggantikan dekan sebelumnya Prof. Dr. Ali Munhanif. Sebelumnya, Dzuriyatun menjabat Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum (2019-2023) dan Wakil Dekan Bidang Akademik 2015-2019.

Sebagai akademisi, Dzuriyatun merupakan Profesor Sosiologi. Selain di FISIP, ia juga mengajar di SPs UIN Jakarta. Beberapa mata kuliah yang diampunya yaitu Pengantar Sosiologi, Sosiologi Ekonomi, Sosiologi Industri, Teori Sosial Klasik, Metode Kuantitatif,  M.A. Research Methodology dan Ph.D Research Methodology.

Sejumlah karya berupa buku dan artikel jurnal menandai produktifitas Dzuriyatun sebagai akademisi. Diantara bukunya seperti Perempuan Cendekia dan Tantangan Neoliberalisme (LKiS, 2020), sedang artikel jurnalnya bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=Hl2I5mkAAAAJ&hl=id.

Setelah menamatkan pendidikan menengah atas di Pesantren Darussalam Ciamis, Jawa Barat, Perempuan kelahiran Cilacap tahun 1976 ini melanjutkan pendidikan sarjana di IAIN Jakarta. Selanjutnya, ia menempuh pendidikan master dan doktor sosiologi di The University of Auckland New Zealand dan Universitas Indonesia.

Selanjutnya, Rektor juga mengangkat Dr. dr. Achmad Zaki, M.Epid., Sp.OT. FICS sebagai Dekan Fakultas Kedokteran (2023-2027), menggantikan dekan sebelumnya Hari Hendarto, Ph.D, Sp.PD-KEMD (2019-2023). Sebelumnya Zaki merupakan Ketua Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, UIN Jakarta.

Sebagai pengajar kedokteran, Zaki mengampu sejumlah mata kuliah bidang ilmu kedokteran, baik di Jurusan Kedokteran maupun Pendidikan Profesi Dokter. Diantaranya Musculoskeletal System, Geriatric Medicine, Emergency Medicine, Basic of Clinical Sciences.

Di luar aktifitas mengajarnya, Zaki merupakan dokter spesialis orthopedi dan praktik di sejumlah rumah sakit di Jabodetabek. Ia juga aktif dalam berbagai organisasi profesi kedokteran seperti Ketua Umum Islamic Medical Association and Network of Indonesia.

Zaki menempuh pendidikan kedokteran dari jenjang sarjana pendidikan dokter (medical doctor), master (Master of Clinical Epidemiology), dan doktor ( Orthopaedic and Traumatology Surgeon) pada Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia. Sejumlah pelatihan di bidang medis juga diikuti Zaki.

Selain pimpinan di tingkat fakultas, Rektor juga mengangkat pimpinan dua lembaga. Keduanya, Prof. Amelia Fauzia Ph.D sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) dan Dr. Khamami MA sebagai Lembaga Penjaminan Mutu (LPM). Masing-masing menggantikan Prof. Jajang Jahroni MA Ph.D dan Muhammad Zuhdi Ph.D.

Amelia sebelumnya merupakan Ketua Program Studi Magister Sejarah dan Kebudayaan Islam (MSKI) FAH UIN Jakarta. Sebelumnya ia juga pernah menjadi Sekretaris LP2M UIN Jakarta sekaligus memimpin Lembaga Sosial Kemanusiaan Social Trust Fund (STF) UIN Jakarta.

Melalui STF UIN Jakata, Amelia bersama sejumlah dosen dan relawan melakukan riset dan pengembangan aksi filantropi sosial di tanah air. Berbagai riset penting filantropi di tanah air berhasil dilakukan dengan sejumlah peneliti dari berbagai negara dan dipresentasikan di berbagai forum nasional internasional. Selain itu, dengan lembaga ini, Amelia bersama rekan mendorong aksi-aksi filantropi lebih luas termasuk menginisiasi berdirinya Unit Pengumpul Zakat Baznas STF UIN Jakarta.

Sebagai akademisi, Amelia dikukuhkan sebagai Guru Besar Sejarah Islam FAH UIN Jakarta. Ia mengampu sejumlah mata kuliah seperti Literasi Sejarah, Approaches to Islamic Studies, Social and Intellectual History of Islam, Islamic Philanthropy Studies, dan Sejarah Islam di Kawasan Asia Tenggara.

Sejumlah buku dan puluhan artikel hasil risetnya dipublikasikan di berbagai penerbit dan jurnal nasional-internasional serta bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?user=CEYFfTwAAAAJ&hl=en. Selepas nyantri di Pesantren Darunnajah, Amelia melanjutkan studi ke Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam FAH IAIN Jakarta (Kini, UIN Jakarta), lalu menempuh studi magister dan doktor di University of Leiden dan The University of Melbourne.

Sementara itu, Khamami dilantik Rektor untuk menggantikan Ketua LPM sebelumnya Muhammad Zuhdi Ph.D yang telah habis masa jabatannya. Khamami merupakan Lektor Kepala pada Jurusan Hukum tata Negara (Siyasah Syar’iyah) FSH UIN Jakarta. Selain itu, Khamami juga pernah menjabat sejumlah jabatan profesional di luar kampus seperti Asisten Staf Khusus Wakil Preside RI dan lainnya.

Selain mengajar di FSH, Khamami juga mengajar di SPs UIN Jakarta. Beberapa mata kuliah yang diampunya seperti Approaches to Islamic studies, Politik Hukum Islam di Indonesia, Politik Hukum Keluarga di Indonesia, Praktek Kenegaraan dalam Islam Modern:: Asia Tenggara & Asia Selatan, Politics of Law and Public Policy in Indonesia, Politics of Law and Public Policy in Indonesia dan lainnya.

Sebagai akademisi, Khamami cukup produktif dalam melakukan riset dan publikasi karya-karya akademik. Beberapa bukunya seperti Islam Radikal, Pergulatan Ormas-Ormas Islam Garis Keras (2002); Pemberlakuan Hukum Jinayah: di Aceh dan Kelantan (2014); Dari Jihad Menuju Ijtihad (2004); Islam Melawan Terorisme (2004), sedang puluhan artikel jurnalnya bisa diakses di https://scholar.google.co.id/citations?hl=en&user=D3gPlwUAAAAJ.

Khamami menyelesaikan pendidikan sarjananya di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, sedang pendidikan magister dan doktornya diselesaikan di UIN Jakarta. Selain itu, pengajar kelahiran kota Pemalang, Jawa Tengah ini menempuh pendidikan sarjana dan magister bidang ilmu hukum dari Université de Perpignan, Perancis. (berbagai sumber/zm)

Views: 344