Pengguna TikTok Protes Proposal Pelarangan oleh AS

Avatar photo

- Editor

Kamis, 23 Maret 2023 - 10:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengguna TikTok Protes Proposal Pelarangan oleh AS

[ad_1]

Sekelompok pembuat konten TikTok turun ke gedung Kongres Amerika Serikat pada Rabu (22/3) untuk memprotes seruan pelarangan aplikasi berbagi video milik perusahaan asal China tersebut, di tengah kekhawatiran aplikasi itu mengandung ancaman keamanan nasional.

Para pembuat kebijakan dan pejabat pemerintahan mengeluhkan perusahaan induk TikTok, ByteDance, dapat menyerahkan data pribadi pengguna kepada pemerintah Tiongkok dan menyerukan agar aplikasi tersebut dihapus dari toko-toko aplikasi, kecuali jika dijual ke perusahaan AS.

Para pendukung TikTok mengatakan bahwa platform itu tidak lebih rentan terhadap peretasan data daripada aplikasi lain yang sama-sama melakukan pengumpulan informasi pribadi dan bahwa para pembuat kebijakan seharusnya berusaha memperketat undang-undang data pribadi ketimbang merusak kesenangan mereka.

Sekelompok remaja, guru dan pemilik bisnis berunjuk rasa di Kongres untuk mendiskusikan penentangan mereka terhadap kemungkinan pelarangan TikTok, serta menyerukan manfaat TikTok dalam hidup dan penghasilan mereka.

Beberapa di antara mereka mengatakan, mereka diterbangkan ke Washington oleh perusahaan teknologi itu, demikian laporan media AS.

“Saya membangun bisnis saya di TikTok, sehingga hal ini menjadi masalah bagi saya dan usaha saya,” kata akun @countrylather2020, produsen sabun yang kini memiliki 70.000 pengikut di akun TikToknya, dalam video yang diunggahnya ketika ia tiba di Washington.

“Memangnya tidak ada platform lain? Tentu ada, dan saya juga punya akun di sana. Tapi tidak ada yang memiliki daya jangkau seluas TikTok.”

Aplikasi yang baru-baru ini mengungkap bahwa memiliki 150 juta pengguna di AS itu sudah dilarang dipasang pada perangkat elektronik milik pemerintah federal maupun beberapa negara bagian. TikTok juga diblokir oleh beberapa universitas negeri, namun kongres dan Presiden Joe Biden tengah mempertimbangkan pelarangan sepenuhnya.

CEO perusahaan itu, Shou Zi Chew, akan bersaksi di hadapan Kongres AS pada Kamis (23/3) di mana ia diperkirakan akan mengatakan kepada Komite Energi dan Perdagangan DPR AS bahwa: “ByteDance bukanlah agen China atau negara lain.” [rd/rs]

[ad_2]

Berita Terkait

FOMO dan Bahaya Narkoba: Materi Penyuluhan dari YR KOBRA JATIM
Muda-Mudi Fest Bekasi 2023: Festival Musik yang Wajib Kamu Saksikan!
Elit Politik PDI Perjuangan akan Berkunjung ke Kantor DPP PAN Sebagai Tindak Lanjut Pertemuan Politik Antar Partai
Tingkatkan Atmosfer Akademik, ITB Laksanakan Program TPB di Kampus Jatinangor | Hallo Kampus
Universitas Jember Jajagi Kerjasama Dengan PT. Syngenta Indonesia – Universitas Jember | Hallo Kampus
Cita-Cita Naik Haji? Nabung sejak Dini!
17.216 Peserta Akan Mengikuti UTBK di ITB | Hallo Kampus
FOMO Sapiens : Dari Met Gala Hingga Perkara Kebebasan Pers
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 26 Maret 2024 - 18:09 WIB

BNSP, Kementerian PUPR, dan LPJK Perkuat Kemitraan dengan Industri untuk Mendukung Pemenuhan Kebutuhan Asesor

Kamis, 21 Maret 2024 - 22:27 WIB

BNSP Meresmikan Sertifikasi LSP Bank Mandiri: Mengukuhkan Peran Lembaga Sertifikasi Profesi dalam Pengembangan SDM

Rabu, 13 Maret 2024 - 10:59 WIB

Kronologi Jasad Pria yang Ditemukan Tengkurap dan Banyak Darah di Bawah Badan, Diungkap Polisi Depok

Selasa, 27 Februari 2024 - 11:47 WIB

Diduga Korban Pembunuhan, Mayat Wanita Karyawan Konveksi yang Ditemukan di Rumah Kontrakan

Senin, 30 Oktober 2023 - 10:53 WIB

Pemuda Indonesia Berburu Sejarah Lewat Konten Video di ‘Historical Hunt of Indonesia

Jumat, 22 September 2023 - 18:01 WIB

Merajut Kesatuan: Nahdlatul Aulia Gelar Istighotsah untuk Keselamatan NKRI

Senin, 31 Juli 2023 - 11:12 WIB

Babak Belur Dihakimi Massa, 2 Pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor yang Bawa Senjata Api Rakitan

Berita Terbaru