UI Luncurkan Tiga Rencana Riset dan Pengabdian Masyarakat di Sukabumi | Hallo Kampus

Avatar photo

- Editor

Selasa, 2 Mei 2023 - 16:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

[ad_1]

Depok, 20 April 2023. Tim Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Klaster Collaborative Governance and Dynamic Public Services (CGDPS), Fakultas Ilmu Administrasi (FIA), belum lama ini mengadakan pertemuan pendahuluan terkait rencana penelitian dan pengabdian masyarakat di Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Pertemuan tersebut digagas Ketua Klaster CGDPS, Prof. Dr. Amy Yayuk Sri Rahayu, M.Si., dengan mengajak serta enam anggota lainnya berkunjung ke beberapa desa di Kecamatan Nagrak.

Dalam pertemuan tersebut, FIA dan pemerintah setempat sepakat untuk berkolaborasi melaksanakan tiga rencana aksi kegiatan pengabdian masyarakat di 10 desa yang ada di Kecamatan Nagrak. Ketiga kegiatan tersebut adalah riset dan pengabdian masyarakat terkait penurunan stunting, pembuatan Aplikasi Integrasi Data Desa, serta praktik terbaik Badan Usaha Milik Desa.

Kecamatan Nagrak secara geografis berada di sebelah utara Kantor Pemerintah Kabupaten Sukabumi dengan radius 69 kilometer dari arah Ibukota Jakarta. Kecamatan ini terdiri atas sepuluh sepuluh desa, yakni Babakan Panjang, Balekambang, Cihanyawar, Cisarua, Darmareja, Girijaya, Kalaparea, Nagrak Selatan, Nagrak Utara, dan Pawenang.

Menurut Prof. Amy, pelaksanaan kegiatan riset dan pengabdian masyarakat di desa-desa tersebut juga akan melibatkan para peneliti dari bidang keilmuan lain. Ia memberi contoh, terkait penurunan stunting, riset dan pengabdian masyarakat akan dilakukan bersama Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM). Desa Balekambang dipilih menjadi lokasi riset karena merupakan desa yang berhasil menurunkan prevalensi angka stunting secara signifikan.

“Hal ini menarik untuk diteliti, khususnya terkait intervensi kebijakan yang dilakukan untuk menurunkan angka stunting. Selain itu, pendampingan dan sosialisasi lebih lanjut seputar penurunan stunting akan dilakukan bersama FKM,” ujar Prof. Amy.

Sementara itu, untuk riset dan pengabdian masyarakat terkait pembuatan Aplikasi Integrasi Data Desa, kolaborasi akan dilakukan dengan Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom). Prof. Amy melihat riset ini penting dilakukan karena salah satu permasalahan yang dihadapi Kecamatan Nagrak adalah data desa yang tersebar dan belum terkonversi secara digital. Kolaborasi ini akan menginisiasi aplikasi yang dapat mengintegrasikan data-data tersebut.

Terakhir, pelaksanaan riset dan pengabdian masyarakat terkait praktik terbaik BUMDes Kecamatan Nagrak akan dijalankan bersama klaster lain di FIA. Kecamatan Nagrak dikenal dengan prestasinya sebagai kecamatan yang memiliki BUMDes Percontohan dengan performa pelayanan publik terbaik. BUMDes tersebut kini mampu menghasilkan profit yang sangat besar hingga miliaran rupiah.

“Praktik baik tersebut menarik untuk didalami dan dijadikan studi lebih lanjut sebagai salah satu contoh success story tata kelola BUMDes di Indonesia. Hal ini karena selain kepemilikannya yang unik, usaha desa yang dikembangkan juga berbentuk joint ownership yang merupakan hasil kolaborasi 10 desa di Kecamatan Nagrak,” kata Prof. Amy.

Artikel UI Luncurkan Tiga Rencana Riset dan Pengabdian Masyarakat di Sukabumi pertama kali tampil pada Universitas Indonesia.

[ad_2]

Berita Terkait

Bahlil Lahadalia Tanggapi Soal Kabar 7 Jatah Menteri yang Diberikan Presiden Prabowo Subianto
FOMO dan Bahaya Narkoba: Materi Penyuluhan dari YR KOBRA JATIM
Muda-Mudi Fest Bekasi 2023: Festival Musik yang Wajib Kamu Saksikan!
Elit Politik PDI Perjuangan akan Berkunjung ke Kantor DPP PAN Sebagai Tindak Lanjut Pertemuan Politik Antar Partai
Tingkatkan Atmosfer Akademik, ITB Laksanakan Program TPB di Kampus Jatinangor | Hallo Kampus
Universitas Jember Jajagi Kerjasama Dengan PT. Syngenta Indonesia – Universitas Jember | Hallo Kampus
Cita-Cita Naik Haji? Nabung sejak Dini!
17.216 Peserta Akan Mengikuti UTBK di ITB | Hallo Kampus
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 15:37 WIB

Budi Arie Setiadi Tanggapi Kabar Sri Sultan Menjadi Mediator Pertemuan Megawati dengan Jokowi

Kamis, 16 Januari 2025 - 07:18 WIB

Salah Satunya Ucapan Terima Kasih kepada Prabowo, Pesan Megawati Soekarnoputri ke Ahmad Muzani

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:02 WIB

Ketua KPK Tanggapi Soal Kabar Belum Ditahannya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Karena Alasan Politik

Jumat, 10 Januari 2025 - 08:19 WIB

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ditunggu Hari Senin Pagi, Begini Respons KPK Jika Tak Hadiri Pemeriksaan

Selasa, 7 Januari 2025 - 09:06 WIB

Ada Kegiatan yang Tak Bisa Ditnggalkan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Tak Bisa Hadiri Pemeriksaan KPK

Senin, 6 Januari 2025 - 08:44 WIB

Jokowi Tanggapi Tudingan Terkait Dirinya Pernah Meminta Pepanjangan Jabatan Kepala Negara 3 Periode

Kamis, 2 Januari 2025 - 16:05 WIB

Jokowi Masuk dalam Nominasi Sebagai Tokoh Dunia Paling Korup 2024 versi OCCRP, Haidar Alwi Beri Tanggapan

Senin, 30 Desember 2024 - 14:50 WIB

PDIP Beri Penjelasan Soal Sangkut Pautnya Harun Masiku dengan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri

Berita Terbaru