[ad_1]
UNS — Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta sambut rombongan dari Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia, Kamis (30/3/2023). Wakil Rektor Umum dan Sumber Daya Manusia (SDM) UNS, Prof. Dr. Bandi, M.Si., Ak., serta Wakil Rektor Perencanaan, Kerjasama, Bisnis, dan Informasi UNS, Prof. Dr. rer. nat. Sajidan, M.Si. menyambut para tamu yang hadir di Ruang Sidang IV Gedung dr. Prakosa UNS. Kedatangan para tamu merupakan agenda Kunjungan Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 65 Tahun 2023 Lemhannas RI.
Rombongan Lemhannas RI dipimpin oleh Mayjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, M.M. Beliau menjelaskan bahwa SSDN merupakan salah satu program utama pendidikan para calon pimpinan nasional masa depan. Mayjen TNI Ipung Purwadi turut menjelaskan bahwa kegiatan SSDN PPRA 65 dilaksanakan selama 5 hari, dimulai pada 27 Maret hingga 31 Maret 2023 di 4 provinsi, yakni Jawa Tengah, Jambi, Sulawesi Barat, dan Gorontalo.
Kegiatan praktik lapangan berupa kunjungan studi bertujuan untuk mempelajari, memahami, dan mengkaji potensi daerah dan berbagai permasalahan yang dihadapi daerah ditinjau dari aspek astagatra dalam sudut pandang ketahanan nasional. Melalui kegiatan SSDN, para peserta PPRA 65 diharapkan akan memperoleh beberapa aspek yang menjadi salah satu syarat terwujudnya postur pemimpin masa depan yang handal dan profesional.
Jawa Tengah dan UNS dipilih dengan harapan bisa mengetahui tata kelola pemerintahan daerah dan permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Nantinya para peserta memiliki gambaran tentang tata kelola pemerintahan daerah dan kaitannya dengan ketahanan nasional.
“Para peserta PPRA 65 didampingi oleh pejabat Lemhannas RI dalam melaksanakan kegiatan SSDN melakukan kunjungan ke beberapa instansi dan objek strategis daerah yang merupakan potensi dan aset nasional,” terang Mayjen TNI Ipung Purwadi.
Prof. Bandi memberikan apresiasi tinggi dan ucapan terima kasih atas ditunjuknya UNS sebagai salah satu tempat kegiatan SSDN tersebut. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa perguruan tinggi, sebagai salah satu tempat pengembangan ilmu, menjadi tempat yang sangat tepat untuk mengembangkan inovasi baik dalam bidang teknologi maupun sosial.
UNS dan Lemhannas sejatinya memiliki visi yang sama, yakni menyiapkan kader pemimpin masa depan bangsa yang visioner, inovatif, berwawasan kebangsaan, berpikir yang komprehensif dan holistik. Sehingga sangatlah tepat jika antara UNS dan Lemhannas membangun sinergi untuk memperkuat wawasan kebangsaan SDM masa depan bangsa.
Beberapa tahun lalu, yakni pada 2017 dan 2018, UNS dan Lemhannas RI pernah menyelenggarakan kegiatan Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan dan Pelatihan Kepemimpinan. Pengalaman tersebut sebagai bukti dan menunjukan bahwa Lemhannas RI memang memiliki kapasitas dan kemampuan untuk menyiapkan kader pemimpin masa depan bangsa yang kredibel.
“Semoga dengan kehadirannya di UNS, para peserta PPRA Angkatan 65 Lemhannas ini akan memperoleh data dan informasi penting yang faktual tentang salah satu program unggulan UNS yang secara kontinyu memperoleh perhatian untuk terus di kembangkan,” tutur Prof. Bandi.
Humas UNS
[ad_2]