Lebih 200 Tambang Ilegal Ditemukan di Jateng

Avatar photo

- Editor

Selasa, 11 April 2023 - 15:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

[ad_1]

Lebih 200 Tambang Ilegal Ditemukan di Jateng

Polresta Magelang menyita sejumlah alat berat dan truk saat penggerebekan tambang ilegal di lereng Gunung Merapi, Kabupaten Magelang. (Antara)

HalloKampus.com, Semarang – Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Jawa Tengah mencatat lebih dari 200 kasus tambang ilegal ditemukan sejak 2022 hingga Maret 2023. Kepala Bidang Mineral dan Batu Bara ESDM Jateng Agus Sugiarto mengatakan, ratusan tambang tanpa izin itu banyak berada di Klaten, Magelang, dan Boyolali.

“Di tahun 2022 sampai Desember itu, jumlah kasus tambang ilegal 165. Kalau 2023 sampai Maret ini ada lebih dari 200 kasus tambang ilegal. Untuk melakukan penghentian kegiatan tambang ilegal di Jateng ya berat, tidak semua bisa dibebankan ke ESDM Jateng saja ya berat, penindakan ada di aparat penegak hukum,” ungkap Agus kepada HalloKampus.com di Semarang, Selasa (11/04/23).

Agus mengatakan, telah membentuk satuan tugas (satgas) untuk menindak tambang ilegal. Sebab tambang-tambang itu telah merugikan negara miliaran rupiah dan dikhawatirkan merusak ekosistem lingkungan.

“Aktivitas tambang ilegal banyak berada di lereng Gunung Merapi,” ungkapnya.

Ladang Korupsi

Tambang ilegal menjadi salah satu sektor rawan terjadinya korupsi. Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengatakan, korupsi di sektor tambang terus terjadi karena ada pihak yang mencari untung.

Boyamin menyebut, banyak modus yang dilakukan untuk bermain kotor di bisnis tambang.

Baca juga:

“Memang menggiurkan sektor tambang ini. Karena pertama ilegal, itu pasti. Kemudian bisa berjalan dari sisi kalau ada dugaan kongkalikong. Kedua transfer pricing. Jadi istilahnya pura-pura menjual kelompok sendiri murah, padahal kemudian dijual ke pasaran di luar sana itu harga mahal. Harga pasar lah. Nah itu untuk menghindari pajak juga,” ujar Boyamin saat dihubungi HalloKampus.com (23/03/23).

Sementara itu, Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) menilai perizinan menjadi celah korupsi di sektor tambang. Koordinator Jatam Nasional Melky Nahar menduga, korupsi melibatkan polisi dalam memberi izin perusahaan.

Editor: Wahyu S.

[ad_2]

Berita Terkait

Bahlil Lahadalia Tanggapi Soal Kabar 7 Jatah Menteri yang Diberikan Presiden Prabowo Subianto
FOMO dan Bahaya Narkoba: Materi Penyuluhan dari YR KOBRA JATIM
Muda-Mudi Fest Bekasi 2023: Festival Musik yang Wajib Kamu Saksikan!
Elit Politik PDI Perjuangan akan Berkunjung ke Kantor DPP PAN Sebagai Tindak Lanjut Pertemuan Politik Antar Partai
Tingkatkan Atmosfer Akademik, ITB Laksanakan Program TPB di Kampus Jatinangor | Hallo Kampus
Universitas Jember Jajagi Kerjasama Dengan PT. Syngenta Indonesia – Universitas Jember | Hallo Kampus
Cita-Cita Naik Haji? Nabung sejak Dini!
17.216 Peserta Akan Mengikuti UTBK di ITB | Hallo Kampus
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 10:15 WIB

Gunakan Resep Palsu, 2 Wanita Pengedarkan Obat Penggugur Kandungan Ilegal Ditangkap Polisi

Senin, 2 Desember 2024 - 15:00 WIB

Penemuan Kerangka Manusia Laki-laki dengan KTP Perempuan Bikin Warga Kabupaten Bekasi Geger

Rabu, 9 Oktober 2024 - 21:14 WIB

BNSP Sertifikasi 60 Orang Auditor Halal Asing untuk Tingkatkan Harmonisasi Standar Halal Global

Jumat, 27 September 2024 - 13:51 WIB

RUA RUALB PROPAMI 2024 di Mercure Ancol: Seluruh DPW Setujui Perubahan AD, Laporan Kinerja Diterima

Selasa, 16 April 2024 - 07:31 WIB

Sinergi Perbankan: LSP Perbanas, Himbara, IBI, dan BARa Rayakan Idul Fitri dengan BNSP

Selasa, 26 Maret 2024 - 18:09 WIB

BNSP, Kementerian PUPR, dan LPJK Perkuat Kemitraan dengan Industri untuk Mendukung Pemenuhan Kebutuhan Asesor

Kamis, 21 Maret 2024 - 22:27 WIB

BNSP Meresmikan Sertifikasi LSP Bank Mandiri: Mengukuhkan Peran Lembaga Sertifikasi Profesi dalam Pengembangan SDM

Rabu, 13 Maret 2024 - 10:59 WIB

Kronologi Jasad Pria yang Ditemukan Tengkurap dan Banyak Darah di Bawah Badan, Diungkap Polisi Depok

Berita Terbaru