Gunung Api Rusia Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik

Avatar photo

- Editor

Rabu, 12 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

[ad_1]

Salah satu gunung berapi paling aktif di Rusia meletus pada Selasa (11/4), memuntahkan awan abu yang sangat besar jauh hingga ke langit, dan menyelimuti desa-desa dengan debu vulkanik tebal, yang memicu peringatan penerbangan di sekitar Semenanjung Kamchatka, di timur jauh Rusia.

Menurut Russian Academy of Sciences’ Geophysical Survey Cabang Kamchatka, gunung berapi Shiveluch meletus tepat setelah tengah malam, dan mencapai puncaknya sekitar enam jam kemudian, memuntahkan awan abu di wilayah seluas 108.000 kilometer per segi. Lahar keluar dari gunung berapi itu, mengalir dan membuat salju yang menutupi sebagian wilayah itu mencair. Peringatan bahaya aliran lumpur dikeluarkan di sepanjang jalan raya terdekat. Sementara desa-desa di sekitar gunung itu diselimuti lapisan abu setebal 8,5 sentimeter, atau yang terburuk dalam 60 tahun.

Tim Tanggap Darurat Letusan Gunung Berapi Kamchatka (KVERT) mengeluarkan kode pemberitahuan berwarna merah bagi seluruh penerbangan, dengan mengatakan “aktivitas gunung dapat menimbulkan dampak pada pesawat-pesawat internasional, dan pesawat yang terbang rendah.” Sejumlah sekolah di Semenanjung Kamchatka, yang terletak sekitar 6.800 kilometer timur Moskow, ditutup.

Sebuah rumah dan mobil tertutup debu vulkanik setelah erupsi gunung berapi Shiveluch di wilayah Kamchatka di Timur Jauh Rusia, 11 April 2023. (Institut Vulkanologi dan Seismologi/Handout via Reuters)

Sebuah rumah dan mobil tertutup debu vulkanik setelah erupsi gunung berapi Shiveluch di wilayah Kamchatka di Timur Jauh Rusia, 11 April 2023. (Institut Vulkanologi dan Seismologi/Handout via Reuters)

Kepala wilayah kota Ust-Kamchatsky, Oleg Bondarenko, lewat Telegram memerintahkan semua warga untuk tetap tinggal di dalam rumah.

Gunung Shiveluch, salah satu gunung berapi terbesar dan paling aktif di Kamchatka, diperkirakan telah 60 kali meletus dalam 10.000 tahun terakhir. Letusan terbaru terjadi tahun 2007 lalu.

Gunung Shiveluch ini memiliki dua bagian utama, namun bagian yang lebih kecil dan dikenal sebagai Shiveluch Muda telah menjadi sangat aktif dalam beberapa bulan terakhir ini. Shilevuch Muda ini memiliki puncak setinggi 2.800 meter yang menonjol keluar dari Shiveluch Tua yang tingginya mencapai 3.283 meter.

Para ilmuwan memposting gambar awan abu yang mengepul di atas hutan dan sungai di timur jauh, dan desa-desa yang tertutup abu. [em/jm]

[ad_2]

Berita Terkait

Termasuk Haji Isam, Prabowo Subianto Kenalkan Konglomerat kepada Investor Global Ray Dalio
KPK Isyaratkan Pekan Ini Lakukan Penahanan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Suami
Tiongkok Merespons Pengenaan Tarif 10 Persen untuk Barang Impor dari Tiongkok ke AS, Mulai 1 Februaru 2025
Bahlil Lahadalia Tanggapi Soal Kabar 7 Jatah Menteri yang Diberikan Presiden Prabowo Subianto
FOMO dan Bahaya Narkoba: Materi Penyuluhan dari YR KOBRA JATIM
Muda-Mudi Fest Bekasi 2023: Festival Musik yang Wajib Kamu Saksikan!
Elit Politik PDI Perjuangan akan Berkunjung ke Kantor DPP PAN Sebagai Tindak Lanjut Pertemuan Politik Antar Partai
Tingkatkan Atmosfer Akademik, ITB Laksanakan Program TPB di Kampus Jatinangor | Hallo Kampus

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 08:37 WIB

Termasuk Haji Isam, Prabowo Subianto Kenalkan Konglomerat kepada Investor Global Ray Dalio

Selasa, 18 Februari 2025 - 07:17 WIB

KPK Isyaratkan Pekan Ini Lakukan Penahanan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Suami

Kamis, 23 Januari 2025 - 13:53 WIB

Tiongkok Merespons Pengenaan Tarif 10 Persen untuk Barang Impor dari Tiongkok ke AS, Mulai 1 Februaru 2025

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:50 WIB

Bahlil Lahadalia Tanggapi Soal Kabar 7 Jatah Menteri yang Diberikan Presiden Prabowo Subianto

Jumat, 16 Februari 2024 - 22:33 WIB

FOMO dan Bahaya Narkoba: Materi Penyuluhan dari YR KOBRA JATIM

Berita Terbaru